Sunday, January 11, 2015

Aksi Solidaritas Seniman Seluruh Dunia Tentang Tragedi Charlie Hebdo


Seniman dari seluruh dunia menunjukan aksi solidaritas untuk korban tragedi di Paris dengan kartun yang berisi sindiran dan ilustrasi yang penuh semangat.
  
Dalam respon yang menentang pembunuhan 12 orang di kantor Charlie Hebdo yang berada di Paris, banyak seniman yang menunjukan aksi solidaritas di Twitter.


Kartunis koran lokal dan peraih penghargaan Pulitzer-prize (Penghargaan tentang prestasi di sebuah koran, jurnalis online, kesusasteraan dan musik di Amerika) mem-posting illustrasi kartun lucu yang berbau politik.

“ I don’t feel as though I’m killing someone with a pen. I’m not putting lives at risk. When activists need a pretext to justify their violence, they always find it “- Stephane Charbonnier as Editor yang ikut terbunuh di kantor Charlie Hebdo.

Ini dia beberapa update tentang ilustrasinya..

1. Patrick Chappatte

 
Kartunis keturunan lebanon dan swiss yang bekerja untuk International New York Times.

2. Ben Caldwell


Sindiran dan humor yang gelap tentang kemarahan yang berujung pembunuhan. Sketsa yang tegas dari Ben Caldwell. 

3. James Walmesley


Seniman yang berasal dari Inggris

4. Satish Acharya 


Karya dari seorang seniman yang berasal dari India ini telah di retweeted sebanyak 35 ribu.

5. Nono


Ilustrasi buatan Nono dari koran di Perancis yaitu Le Telegramme. Dalam bahasa inggris menjadi "Died for freedom of expression"

6. Lucille Clerc


Ilustrator yang berasal dari london yang membuat pesan ini.

" I feel grief by the loss of some artists that I know from childhood. They thought me a certain kind of humour, that has all to do with intelligence, tolerance and bravery " - Seniman Perancis, Marc Simonetti.

Dan ini dia delapan karya lagi dari para kartunis dan seniman tentang respon penyerangan ke Charlie Hebdo.

7. Neelabh Banerjee


Kartunis dan seniman dari India, Neelabh Banerjee telah mengeluarkan beberapa karya kartun tentang situasi saat ini.

8. Ann Telnaes

Ilustrator pemenang penghargaan Pulitzer-prize Washington Post, Ann Telnaes mengatakan: " Four cartoonist are among the dead, including editor and cartoonist Stephane 'Charb' Charbonnier, seen here defiantly holding one of the magazine's cover. "

9. Jean Jullien


Jean Jullien memposting karya diatas dengan pesan: " Saya sangat merasa hancur dengan apa yang terjadi di Perancis "

10. David Pope


Seniman lain dari The Canberra Times, David Pope menggambarkan sebuah "dark humour" di ilustrasinya. Setelah men-twit: " Can't sleep tonight, thoughts with my French cartooning colleagues, their families and loved ones "

11. Tommy Dessine


Sementara komik dari Tommy Dessine's seperti tuhan berkata "Oh no.... not them" sebagai gambaran atas staff charlie hebdo yang meninggal.

12. Francisco J. Olea


 Karya dari seniman politik asal chili, Francisco J. Olea: "To arms, companions!"

13. Ruben Oppenheimer



Seorang kartunis politik asal Belanda, Ruben Oppenheimer mengilustrasikan dengan tragedi penyerangan 11 september.

14. Dave Brown


Sementara yang terakhir karya dari Dave Brown.

R: creativebloq.com  

Kamu punya karya - karya ilustrasi lain ? Yuk sharing di kolom komentar. Jangan lupa follow Fade Design di Twitter, Google+ dan Facebook.

About the Author

Muhammad Fadhilah

Author & Editor

Art and Video Games

Post a Comment

 
Fade Design © 2015 - Designed by Templateism.com