Monday, November 10, 2014

Tips Memulai Usaha Clothing Line Untuk Pemula

inkmytee.com
Bagi kamu yang sudah lama memulai bisnis clothing line atau distro, pasti pernah mendapatkan pertanyaan bagaimana caranya memulai bisnis sebuah distro. Memang pertanyaan tersebut adalah yang paling umum. Cukup sulit untuk memberi saran dalam memulai sebuah clothing line, tapi belum memahami sulitnya membangun sebuah perusahaan. Karena ada perbedaan yang sangat besar antara membuat baju dan membangun sebuah brand.

Semua orang bisa untuk membuat desain baju sendiri. Tapi membuat sebuah brand adalah hal yang jauh berbeda. Brand adalah pengalaman dan mewakili produk kamu. Di bawah ini ada beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum memulai clothing line.

5 Tips dasar memulai clothing line

      1. Resourceful.


resourceful-1.com
Jika kamu seorang pemilik sebuah brand, kamu harus punya semuanya sendiri. Kamu bisa bertanya kepada orang yang sudah lama di dunia fashion, tapi kamu tidak harus mengikutinya. Kamu harus punya keputusan dan jawaban dari diri kamu sendiri. Contoh, kamu ingin bertanya tentang bagaimana caranya menyablon sebuah baju. Pertanyaan seperti itu seharusnya kamu searching di google dibanding dengan menanyakan ke orang lain. Kenapa? Karena di google kamu akan temukan lebih dari 435 ribu lebih hasil pencarian. Kalau kamu bertanya hanya pada satu dua orang, kemungkinan besar kamu akan stuck untuk mengikuti dua orang itu. Padahal dunia fashion itu harus bisa unik dan berbeda dari yang lain jika ingin berkembang. Jadi, jangan males untuk berselancar dulu di dunia maya baru meminta saran dari orang lain.

      2. Pengetahuan tentang desain dan bisnis.


sodahead.com


Sungguh sulit untuk membuat sebuah brand tanpa mempunyai pengalaman atau pengetahuan tentang desain atau bisnis. Pasti banyak orang yang setiap hari punya banyak ide yang cemerlang. Tapi ide saja tidak cukup, semua harus ada eksekusi atau action. Pengetahuan apa yang kamu punya untuk membuat ide yang bagus?

Kalau kamu seorang desainer, kamu mungkin mampu untuk melihat bagaimana untuk konsisten dalam menjalankan visi misi. Dan kalau kamu mengerti tentang menjalankan sebuah bisnis, kamu mungkin mengerti bagaimana untuk manage, scale dan menjual sebuah brand. Idealnya kamu memerlukan keduanya, atau punya partner untuk menutup kekurangan kamu.

      3. Cukup dewasa


Biasanya ketika masih muda, ego sangat bisa terlihat. Ketika kamu masih sekolah, kamu seringkali merasa kamu ingin memperlihatkan sesuatu yang keren yang mungkin teman kamu tidak bisa buat. Nah di poin ini pengalaman sangat penting dan simpanlah egomu untuk sementara.

Walaupun banyak anak yang masih sekolah mempunyai ide yang cemerlang atau punya talenta menjadi owner sebuah brand, tapi mereka harus cukup dewasa untuk mulai melaksanakan ide tersebut. Kamu mungkin tidak punya cukup dana, dan tidak tahu banyak tentang desain dan dunia bisnis.

Kamu harus banyak-banyak berlatih, seperti berlatih menggambar dan desain dan juga mempunyai perencanaan yang kuat. Atau kamu juga bisa belajar teknik dasar dalam membuat sebuah baju.

      4. Sabar


akucsyahmi.blogspot.com
Banyak orang yang ingin membuat sebuah clothing brand, karena mereka berfikir itu adalah sesuatu yang potential dan bisa melejitkan mereka menjadi seorang rockstar. Bermimpi boleh saja, tapi dibalik semua kesuksesan pasti ada yang namanya sabar. Sabar dalam membangun sebuah brand agar bisa sukses. Tidak harus cepat-cepat. Mungkin bagi sebagian orang ada yang membutuhkan waktu satu tahun atau bahkan ada yang lebih dari lima tahun.

Itu semua tergantung dari tingkat kesabaran kamu dan rela untuk selalu mengembangkan sebuah produk. Jadi kalo menjalankan sebuah brand adalah tujuan kamu, maka itu sinyal baik. Tapi ingat semua ini butuh perencanaan dan sabar.

      5. Passion


thepassiontest.com
Kalau kamu serius untuk membuat sebuah brand, istilahnya kamu seperti makan, minum dan bermimpi tentang itu. Kamu harus bisa dengan langsung berfikir untuk membuat produk baru dan cara baru untuk berimprovisasi. Bawalah selalu sketchbook, dan jangan pernah berhenti menggambar.


Kamu tidak akan pernah tahu kapan kreatifitas itu akan datang, kamu harus benar-benar siap. Research, research and research! Kamu harus cari resep sukses owner brand yang lain. Lihat apapun tentang desain, fashion, lukisan, graffiti, buku dan apapun yang bisa menginspirasi kamu. Kamu harus benar-benar bersemangat dan hidup untuk brand kamu atau bisa menjadi sebuah kegagalan. 


Hopefully, artikel ini dapat menambah wawasan kamu tentang bagaimana cara membuat sebuah clothing brand. Good Luck!

Kamu punya pendapat lain atau tips tentang mambangun sebuah distro? Yuk sharing di kolom komentar. Jangan lupa follow Fade Design di Twitter dan Facebook.

About the Author

Muhammad Fadhilah

Author & Editor

Art and Video Games

Post a Comment

 
Fade Design © 2015 - Designed by Templateism.com